Headlines News :
Home » , , » Waduh! Borsje WN Australia, Mati Lemas di Kamar Hotel

Waduh! Borsje WN Australia, Mati Lemas di Kamar Hotel

Paspor Borsje Warren
MANGUPURA - Tubuh warga negara Australia Borsje Warren terbujur kaku di Instalasi Forensik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Selasa (27/1/2015).

Belum ada satu pun anggota keluarga yang melihat jenazah pria berusia 41 tahun itu.

Borsje Warren diketahui ditemukan meninggal dalam sebuah kamar di Fave Hotel, Seminyak, Badung, sekitar pukul 22.00 Wita, Senin (26/1/2015).

Pada tubuh korban tak ada satupun tanda-tanda kekerasan. Di dalam kamar korban, ditemukan sejumlah obat-obatan dan beberapa botol minuman keras.

Selain itu, tas korban yang berada di atas meja masih tertutup rapat. Kapolsek Kuta, Kompol Ida Bagus Deddy, mengatakan korban pertama kali ditemukan petugas hotel.

"Saat ditemukan korban dalam kondisi telungkup. Kedua kaki korban menjurus ke arah timur dan sudah mengalami kebiruan," ujarnya saat ditemui di Mapolsek Kuta, Badung, Selasa (27/1/2015).

Setelah dilakukan pengecekan, mantan Kapolsek Seririt ini menyebutkan, korban ke Bali seorang diri.

"Ia diketahui berada di hotel sejak beberapa hari yang lalu. Ia datang sendirian. Menurut pihak hotel tidak ada gelagat yang mencurigakan darinya," imbuhnya.

Tak adanya luka atau tanda-tanda kekerasan Deddy meyakini bila korban meninggal secara wajar.

"Jadi bisa kami pastikan bawa korban meninggal secara wajar," imbuhnya.

Meninggalnya warga asing di wilayah hukum Kuta, membuat Deddy bergerak cepat untuk menghubungi Konsulat Kenderal Australia.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak Konsulat Australia mengenai permintaan otopsi. Sebab, sejauh ini belum ada pihak keluarga yang datang," jelasnya.

Pihak Instalasi Forensik RSUP Sanglah mengaku menerima jenazah Borsje Warren sekitar pukul 23.35 Wita, Senin (26/1/2015), dan langsung dilakukan pemeriksaan terhadap jasad wisatawan tersebut.

"Kami terima jenazah pukul 23.35 Wita, dan langung lakukan pemeriksaan luar," ujar Kepala Bagian SMF RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit, DFM, SpF.

Hasilnya, jenazah Borsje Warren menunjukan mati lemas, dengan tanda-tanda pelebaran pembuluh darah pada mata.

Selain itu pihaknya juga tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jenazah.

"Tidak ada tanda-tanda kekerasan, kami juga menemukan jenazah meninggal dengan posisi telungkup dan meninggal sekitar 12-24 jam sebelum," ujarnya.

Saat disinggung mengenai penyebab kematian wisatawan tersebut, dr Alit tidak berani memastikan karena perlu dilakukan otopsi terhadap jenazah tersebut.

"Tadi pagi pukul 08.30 Wita sebenarnya ada permintaan otopsi dari kepolisian yang dalam hal ini adalah Polsek Kuta, namun urung kita lakukan karena menunggu persetujuan keluarga," tambahnya.





sumber : tribun

Share this article :

Pengunjung Blog Ini:


Recent Post

Popular Posts

Top News

Wanita Ini Kritis setelah Lawan Penjambret di Seminyak

Korban pejambretan dirawat intensif di IGD RSUP Sanglah, Sabtu (24/12/2016). DENPASAR - Tangis Eris dan keluarganya tak mampu lagi ter...

The Others News

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Kuta Selatan - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen