Headlines News :
Home » , , » Tanpa Kantor, Begini Cara Berbisnis di Bali

Tanpa Kantor, Begini Cara Berbisnis di Bali

Bisnis Restoran
DENPASAR - Marquee Executive Offices memiliki data bahwa peluang bisnis di Bali yang masih bisa meningkat diantaranya restoran, trading company, teknologi informasi dan manajemen hotel.

Manajer Marquee Executive Office Bali, Lena Thong mengungkapkan, setelah hadirnya Marquee di Bali, perusahaan dan pengusaha dari mancanegara lebih mendominasi di Bali.

Lena Thong menjelaskan, jika saja terdapat 200 perusahaan menggunakan jasa Marquee, 60 persennya merupakan perusahaan dari Australia, Eropa dan Asia.

"Sejauh ini market kita tidak menargetkan lokal maupun internasional. Hanya saja 40 persen dari data tersebut, masih diisi oleh market dari pebisnis lokal. Bisnisnya bisa jasa, atau restoran, ‎atau bisnis untuk menyediakan hardware maupun software perkembangan teknologi," ujar Lena dalam Seminar Bisnis Made Easy How To Make a Business in Bali di Cangu Internasional Club, Badung, Bali, Sabtu (10/10/2015).

‎Dalam seminar yang diikuti oleh pebisnis lokal dan Internasional ini, Marquee mengajak investor maupun pengusaha agar membuka peluang usaha di Bali. Terlebih, dengan potensi Bali yang besar di bidang pariwisata ini, wisatawan juga bisa berbisnis sembari bewisata.

Dengan adanya kemudahan Marquee yang menyediakan kemudahan berbisnis, maka investor maupun pebisnis tidak perlu repot mencari pekerja ataupun kartor di Bali.

‎Seperti yang diungkapkan oleh Manajer PT Algo Sea Biz, Uriah Davies. Pihaknya memasuki peluang bisnis IT di Bali baru setengah tahun lalu. Hanya saja, seiring meningkatnya permintaan dalam perkembangan teknologi baik penyedia software dan hardware teknologi di Bali belum terpenuhi secara total.

"Melalui peluang kekosongan atau kekurangan pasokan permintaan IT tersebut, kami masuk dan memberikan permintaan yang ada. Jadi kalau mau membuka usaha atau berbisnis, cari celah, baca dan analisis, terus masuk dengan waktu yang tepat, semangat dan tekun pasti bisa. Permintaan software lebih besar untuk teknologi hotel, restoran dan perusahaan hiburan di Bali," ujar Uriah pebisnis dari Australia ini melalui penerjemahnya usai mengikuti seminar peluang bisnis di Changu Internasional Club.











propinsibali.com_____
sumber : tribun
Share this article :

Pengunjung Blog Ini:


Recent Post

Popular Posts

Top News

Wanita Ini Kritis setelah Lawan Penjambret di Seminyak

Korban pejambretan dirawat intensif di IGD RSUP Sanglah, Sabtu (24/12/2016). DENPASAR - Tangis Eris dan keluarganya tak mampu lagi ter...

The Others News

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Kuta Selatan - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen