Senin, 29 Agustus 2011 11:39
DENPASAR - Sehari menjelang hari raya Idul Fitri, Bandara Internasional Ngurah Rai Bali terus dipadati 
pemudik. Bahkan, kepadatan pemudik sudah terjadi sejak malam sebelumnya yakni Minggu (28/8) malam hingga Senin (29/8).
pemudik. Bahkan, kepadatan pemudik sudah terjadi sejak malam sebelumnya yakni Minggu (28/8) malam hingga Senin (29/8).Mereka umumnya mudik dengan tujuan berbagai kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, dan kota-kota besar lainnya. Namun, meski Bandara Ngurah Rai dipadati pemudik, situasi dan lalulintas tetap lancar dan aman. Ribuan penumpang yang memadati bandara sejak malam sebelumnya sama sekali tidak mengalami kemacetan di jalan-jalan seputaran bandara. Kemacetan justru terjadi pada pintu keluar bandara karena dipenuhi kendaraan yang mengantarkan pemudik ke bandara.
Demikian juga tidak terjadi antrean penumpang di loket-loket pembelian tiket. Umumnya mereka sudah
membeli tiket jauh-jauh hari sebelum lebaran.
membeli tiket jauh-jauh hari sebelum lebaran.
"Kita tidak perlu antre di loket lagi karena tiket sudah dibeli jauh-jauh hari sebelumnya," ujar Minarsih, penumpang dengan tujuan Jogyakarta.
Beberapa agen tiket di Kota Denpasar mengaku, seluruh tiket pesawat mulai tanggal 28 Agustus hinga 4 September sudah habis terjual dan saat ini sudah tidak terima lagi pemesanan tiket.
"Seluruh tiket dengan tujuan keluar dari Bali sudah dibeli dan saat sudah tidak ada tiket lagi, meskipun ada penambahan ekstra penerbangan," ujar Komang Sudiana dari PT Jata Tour and
Travel Jl Hayam Wuruk Denpasar.
Hingga saat ini agen tiket sudah menolak booking tiket selama untuk satu pekan ke depan.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Made Nadia dari PT Kasuri Bali Travel and Tour. "Seluruh agen tiket selama satu pekan ke depan sudah tidak dilayani lagi," ujarnya.
Lonjakan penumpang ini sesuai dengan prediksi Angkasa Pura sebagai pemegang otorita bandara. "Prediksi kami puncak arus mudik H-2 Lebaran," terang Staf Humas Angkasa Pura Bandara Ngurah Rai, Sherly Yunita.
Arus mudik Idul Fitri 1432 H melalui Bandara Ngurah Rai diprediksi melonjak sebesar 15%. Mengantisipasi lonjakan
tersebut, Bandara Ngurah Rai telah menyiapkan 143 penerbangan tambahan.
Penerbangan tambahan itu akan beroperasi mulai H-7 hingga H+7 Lebaran ini. Meski mudik merupakan tradisi umat Islam di Indonesia, namun otorita bandara juga menyiapkan ekstra untuk penerbangan internasional.
sumber : MICOM
