Headlines News :
Home » , , » Ini Syaratnya Sabung Ayam Diperbolehkan

Ini Syaratnya Sabung Ayam Diperbolehkan

"Hampir di seluruh Indonesia ada, tapi tak ada yang dikaitkan ritual agama. Kalo tabuh rah, itu terkait ritual agama/adat yang seperti itu untuk penyucian. So, kita kembalikan pemahaman ini pada arti yang benar. Kita gugah masyarakat untuk tidak mengotori niat tulus dari adat dan agama,” ujar Sompie. Gbr Ist
DENPASAR - Polda Bali akan adakan Operasi Balak Agung. Itu nama sandi operasi tindak pidana perjudian.

Mulai dari judi elektronik hingga tradisional atau judi sabung ayam yang biasa disebut tabuh rah.

Operasi itu akan dilaksanakan 21 hari mulai 22 April hingga 13 Mei mendatang.

"Kami beberapa hari lalu melakukan dialog. Kami coba komunikasikan dengan masyarakat. Sebetulnya judi sabung ayam itu seperti ?" ujar Kapolda Bali Irjen Ronny Sompie kepada wartawan, Jumat (17/4/2015).

Dalam dialog itu, menurut Sompie, pihaknya ingin tahu bagaimana opini masyarakat jika Polda menggelar operasi berantas judi.

Dari hasil dialog itu, Sompie mengkategorikan ada tiga macam kategori sabung ayam.

Pertama terkait ritual agama. Kedua, bagian dari objek wisata.

Ketiga sabung ayam yang dimanfaatkan untuk taruhan. Ada unsur kesenangan di sini.

"Kalau enggak punya uang, bisa emosional, bisa gadaikan harta kalau kalah. Emosi terbangun karena di depan khalayak bisa muncul jiwa massa yang tak terkontrol. Ini jadi kesempatan EO judi ayam untuk dapatkan keuntungan," ujar Kapolda.

Ada judi ayam untuk menggalang dana, meski bisa dimanfaatkan juga untuk mata pencarian atau komersial.

"Yang komersil ini yang akan kami tindak," terang Sompie.

Kapolda mengaku mendapat masukan, dalam dialog sebelumnya, ada aktivitas judi ayam dilakukan di samping sekolah.

Ini sudah mengganggu, bisa pengaruhi anak-anak sekolah.

Bukan tabuh rah lagi, bukan untuk wisata.

Sabung ayam juga identik dengan kejantanan, karena pesertanya adalah laki-laki.

"Hampir di seluruh Indonesia ada, tapi tak ada yang dikaitkan ritual agama. Kalo tabuh rah, itu terkait ritual agama/adat yang seperti itu untuk penyucian. So, kita kembalikan pemahaman ini pada arti yang benar. Kita gugah masyarakat untuk tidak mengotori niat tulus dari adat dan agama,” ujar Sompie.

Sompie menegaskan, Polda Bali mendukung program Provinsi Bali dalam rangka mencapai Bali Mandara.

"Sebab, jika Bali sampai dipersepsi tidak aman, itu bisa mempengaruhi wisata. Padahal, wisata adalah andalan Bali," ujarnya.











sumber : tribun
Share this article :

Pengunjung Blog Ini:


Recent Post

Popular Posts

Top News

Wanita Ini Kritis setelah Lawan Penjambret di Seminyak

Korban pejambretan dirawat intensif di IGD RSUP Sanglah, Sabtu (24/12/2016). DENPASAR - Tangis Eris dan keluarganya tak mampu lagi ter...

The Others News

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Kuta Selatan - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen