Headlines News :
Home » , , , » Petugas Administrasi Lapas Kerobokan Diperiksa, Salah Lepas Napi

Petugas Administrasi Lapas Kerobokan Diperiksa, Salah Lepas Napi

Gedung Lapas Kerobokan yang baru
DENPASAR - Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkum dan HAM Provinsi Bali, I Nyoman Putra Surya, menjelaskan bahwa ada prosedur standar untuk pembebasan narapidana (napi).

Pada umumnya, napi yang hendak bebas harus disiapkan terlebih dahulu kelengkapan syarat dan dokumen pembebasannya oleh pihak Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

Jika semua sudah lengkap, kemudian napi dipanggil ke kantor Lapas untuk perampungan proses pelepasan seperti tanda tangan, pengambilan foto dan lain-lain.

"Ada banyak tahapan administrasinya, termasuk tanda tangan berkas-berkas oleh napi yang akan bebas, pengambilan sidik jari dan foto si napi, serta pengisian formulir yang berisi data diri dan alamat napi," jelas Nyoman Putra, Selasa (19/5/2015).

Menurut Nyoman Putra Surya, proses administrasi untuk pelepasan napi itu dilakukan oleh petugas Lapas.

“Prosesnya bisa diselesaikan dalam dua jam saja,” kata Nyoman Putra Surya.

Ia menjelaskan bahwa lepasnya napi sebelum masa hukumannya selesai di Lapas Kerobokan itu tengah diselidiki oleh tim dari Kanwil Kemenkum HAM Bali.

Nyoman Surya Putra menduga kesalahan terletak pada petugas administrasi Lapas Kerobokan.

Personel yang bertugas mengurusi administrasi pembebasan napi di Lapas itu, kata Nyoman Surya Putra, hanya satu orang.

"Dia masih dalam proses pemeriksaan oleh tim Kanwil, dan belum selesai. Kami gali informasi bagaimana prosedur dijalankannya saat itu, proses administrasinya bagaimana," jelas Nyoman Surya Putra.

Nyoman belum mengetahui apakah ada unsur kesengajaan dalam kasus ini.

Ia juga mengatakan bahwa kasus seperti ini baru satu kali terjadi dalam sejarah Lapas Kerobokan.






sumber : tribun
Share this article :

Pengunjung Blog Ini:


Recent Post

Popular Posts

Top News

Wanita Ini Kritis setelah Lawan Penjambret di Seminyak

Korban pejambretan dirawat intensif di IGD RSUP Sanglah, Sabtu (24/12/2016). DENPASAR - Tangis Eris dan keluarganya tak mampu lagi ter...

The Others News

 
Support : Dre@ming Post | Dre@aming Group | I Wayan Arjawa, ST
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Kuta Selatan - All Rights Reserved
Template Design by Dre@ming Post Published by Hot News Seventeen